Tasikmalaya – Bakul Tasik (Bagi-bagi Kumpulan Kelebihan Makanan di Kota Tasikmalaya) merupakan salah satu program pemerintah Kota Tasikmalaya, sebagai wadah kolaborasi antar berbagai elemen masyarakat mulai dari para pelaku usaha hotel, restaurant, komunitas, hingga individu yang memiliki kepedulian. Semua bersatu, untuk menciptakan dampak yang positif bagi Kota Tasikmalaya dengan tujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan makanan bergizi. Berkat Inovasi Penyelamatan Pangan melalui program Bagi-bagi Makanan untuk Masyarakat Tasikmalaya (Bakul Tasik), Pemerintah Kota Tasikmalaya Jawa Barat (Jabar) mendapat penghargaan tertinggi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) Republik Indonesia. Penghargaan sebagai Pemda terinovatif dalam penyelamatan pangan tersebut diserahkan Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi Bapanas, Nyoto Suwignyo.
Penghargaan tersebut diterima langsung Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah pada peringatan International Day of Awareness of Food Loss and Waste (IDAFLW) Tahun 2024 di Lapangan Mangkunegaran Pamedan Surakarta, Minggu (29/9/2024).
Sebagai informasi, program Bakul Tasik yang diluncurkan Pj Wali Kota Tasikmalaya pada November 2023 lalu sudah dinikmati puluhan ribu masyarakat dan sudah menjadi program Nasional.
Pj Wali Kota Tasikmalaya mengaku bangga. Pasalnya, program Bakul Tasik diapresiasi Pemerintah Pusat dan dijadikan Program Nasional.
Menurut Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, penghargaan tingkat Nasional tersebut diraih berkat dukungan serta peran serta masyarakat Kota Tasikmalaya dalam mensupport program Bakul Tasik.
Terutama para pengelola hotel dan Rumah Makan serta para volunteer yang setiap hari mendistribusikan makanan tersebut.
Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah menyebut, lebih dari 10 ribu nasi box telah disalurkan kepada masyarakat, yang didukung oleh 10 Hotel, 11 Rumah Makanan/Restoran. Termasuk dua lembaga Industri Jasa Keuangan (OJK dan BRI Cabang Tasikmalaya).
